Baca Juga
Olahraga lari saat ini sudah menjamur dimana-mana. Berbagai komunitas lari di berbagai kota pun sudah banyak yang berjalan secara rutin. Selain menyehatkan, olahraga lari tidak membutuhkan keahlian khusus. Cukup dengan niat dan sepatu olahraga, Anda bisa mulai berlari. Tapi, kira-kira kenapa lari akan lebih bermanfaat di pagi hari? Ini 5 alasan kenapa Anda harus mulai lari pagi
Manfaat lari pagi yang tidak pernah Anda sadari sebelumnya
1. Mengurangi risiko kematian akibat penyakit kardiovaskuler
Dari penelitian yang dilakukan oleh Lee pada tahun 2014, didapatkan kesimpulan bahwa manfaat lari dapat mengurangi risiko kematian akibat penyakit kardiovaskuler. Pada penelitiannya menekankan bahwa pada “dosis” waktu lari yang singkat (5-10 menit/hari) dan kecepatan rendah (<6mph atau 9,6km/jam) sudah dapat menekan risiko kematian akibat penyakit kardiovaskuler secara signifikan. Tentu hal ini menjadi solusi bagi orang-orang yang sangat sibuk dan tidak memiliki waktu namun ingin berolahraga.
Pada penelitian tersebut didapatkan bahwa barang berlari 5-10menit/hari saja dapat mengurangi angka risiko kematian akibat penyakit kardiovaskuler menjadi 0,42 persen. Sedangkan manfaat lari pagi dengan kecepatan 9,6km/jam semakin menekan angka risiko kematian akibat penyakit kardiovaskuler menjadi 0,8. Keduanya dibandingkan dengan mereka yang tidak melakukan olahraga lari sama sekali.
2. Mengurangi risiko hipertensi, diabetes, dan kolesterol tinggi
Pada penelitian yang dilakukan oleh William pada tahun 2013, ia menyimpulkan bahwa mereka yang rutin lari pagi memiliki risiko untuk menderita penyakit kronis seperti tekanan darah tinggi, diabetes, dan dislipidemia lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang tidak berlari. Namun, tidak hanya itu. Ia juga membandingkan dengan mereka yang tidak berlari, namun berjalan. Ternyata, mereka yang menyisihkan waktunya untuk berjalan juga memiliki risiko yang lebih rendah untuk menderita penyakit-penyakit tersebut.
Didapatkan bahwa jika metabolic equivalent hours per day (METh/d) mencapai 1,1-1,8 dapat mengurangi resiko penyakit metabolik secara signifikan baik berlari maupun berjalan selama METh/d dapat tercapai target.
3. Membuat Anda menjadi lebih bahagia
Apakah Anda pernah mendengar istilah “Runner’s High”? Runner’s high adalah sebuah perasaan subjektif berupa rasa senang, rasa damai, energi yang tak terbatas dan berkurangnya rasa nyeri. Hal ini dapat terjadi oleh karena adanya peningkatan endocannabinoid ketika kita berolahraga, termasuk olahraga lari.
Pada sebuah penelitian oleh Dietrich, tahun 2004, terhadap laki-laki yang berolahraga dengan berlari di treadmill atau mengunakan sepeda statik, terjadi peningkatan kadar endocannabinoid dalam darah. Aktivasi endocannabinoid ini dapat mengurangi sensasi rasa nyeri, dan memengaruhi emosi seseorang yang berpengaruh terhadap efek psikologi pada saat berolahraga.
4. Mudah dan murah
Meskipun sekarang ini banyak gadget yang dapat mendukung Anda dalam berlari, sebenarnya tidak banyak yang Anda perlukan untuk memulai berlari. Anda dapat melakukannya sendiri, dimana pun dan kapan pun. Anda cukup memiliki sepasang sepatu lari dan Anda bisa segera memulai berlari. Hal ini membuat Anda dengan mudah menjaga rutinitas berlari, karena dapat dilakukan dimana pun dengan bermodalkan sepatu lari.
Hal ini menjadikan olahraga lari merupakan solusi paling mudah dan murah untuk berolahraga.
5. Menambah banyak teman lewat komunitas lari
Saat ini sudah banyak komunitas lari di Indonesia, salah satunya yang paling besar adalah Indo Runners. Dengan mengikuti komunitas lari Anda dapat saling bertukar pikiran dan berkenalan dengan banyak teman. Selain itu Anda pasti akan mendapat banyak dukungan dari para teman-teman yang lebih “senior” soal berlari. Komunitas lari pun tidak hanya berpusat di Jakarta. Kota seperti Jakarta, Surabaya, dan Malang pun punya komunitas lari masing-masing. Jika di kota Anda belum ada, kenapa bukan Anda saja yang memulainya?
Sumber : https://hellosehat.com/5-manfaat-lari-pagi-untuk-kesehatan/
Manfaat lari pagi yang tidak pernah Anda sadari sebelumnya
1. Mengurangi risiko kematian akibat penyakit kardiovaskuler
Dari penelitian yang dilakukan oleh Lee pada tahun 2014, didapatkan kesimpulan bahwa manfaat lari dapat mengurangi risiko kematian akibat penyakit kardiovaskuler. Pada penelitiannya menekankan bahwa pada “dosis” waktu lari yang singkat (5-10 menit/hari) dan kecepatan rendah (<6mph atau 9,6km/jam) sudah dapat menekan risiko kematian akibat penyakit kardiovaskuler secara signifikan. Tentu hal ini menjadi solusi bagi orang-orang yang sangat sibuk dan tidak memiliki waktu namun ingin berolahraga.
Pada penelitian tersebut didapatkan bahwa barang berlari 5-10menit/hari saja dapat mengurangi angka risiko kematian akibat penyakit kardiovaskuler menjadi 0,42 persen. Sedangkan manfaat lari pagi dengan kecepatan 9,6km/jam semakin menekan angka risiko kematian akibat penyakit kardiovaskuler menjadi 0,8. Keduanya dibandingkan dengan mereka yang tidak melakukan olahraga lari sama sekali.
2. Mengurangi risiko hipertensi, diabetes, dan kolesterol tinggi
Pada penelitian yang dilakukan oleh William pada tahun 2013, ia menyimpulkan bahwa mereka yang rutin lari pagi memiliki risiko untuk menderita penyakit kronis seperti tekanan darah tinggi, diabetes, dan dislipidemia lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang tidak berlari. Namun, tidak hanya itu. Ia juga membandingkan dengan mereka yang tidak berlari, namun berjalan. Ternyata, mereka yang menyisihkan waktunya untuk berjalan juga memiliki risiko yang lebih rendah untuk menderita penyakit-penyakit tersebut.
Didapatkan bahwa jika metabolic equivalent hours per day (METh/d) mencapai 1,1-1,8 dapat mengurangi resiko penyakit metabolik secara signifikan baik berlari maupun berjalan selama METh/d dapat tercapai target.
3. Membuat Anda menjadi lebih bahagia
Apakah Anda pernah mendengar istilah “Runner’s High”? Runner’s high adalah sebuah perasaan subjektif berupa rasa senang, rasa damai, energi yang tak terbatas dan berkurangnya rasa nyeri. Hal ini dapat terjadi oleh karena adanya peningkatan endocannabinoid ketika kita berolahraga, termasuk olahraga lari.
Pada sebuah penelitian oleh Dietrich, tahun 2004, terhadap laki-laki yang berolahraga dengan berlari di treadmill atau mengunakan sepeda statik, terjadi peningkatan kadar endocannabinoid dalam darah. Aktivasi endocannabinoid ini dapat mengurangi sensasi rasa nyeri, dan memengaruhi emosi seseorang yang berpengaruh terhadap efek psikologi pada saat berolahraga.
4. Mudah dan murah
Meskipun sekarang ini banyak gadget yang dapat mendukung Anda dalam berlari, sebenarnya tidak banyak yang Anda perlukan untuk memulai berlari. Anda dapat melakukannya sendiri, dimana pun dan kapan pun. Anda cukup memiliki sepasang sepatu lari dan Anda bisa segera memulai berlari. Hal ini membuat Anda dengan mudah menjaga rutinitas berlari, karena dapat dilakukan dimana pun dengan bermodalkan sepatu lari.
Hal ini menjadikan olahraga lari merupakan solusi paling mudah dan murah untuk berolahraga.
5. Menambah banyak teman lewat komunitas lari
Saat ini sudah banyak komunitas lari di Indonesia, salah satunya yang paling besar adalah Indo Runners. Dengan mengikuti komunitas lari Anda dapat saling bertukar pikiran dan berkenalan dengan banyak teman. Selain itu Anda pasti akan mendapat banyak dukungan dari para teman-teman yang lebih “senior” soal berlari. Komunitas lari pun tidak hanya berpusat di Jakarta. Kota seperti Jakarta, Surabaya, dan Malang pun punya komunitas lari masing-masing. Jika di kota Anda belum ada, kenapa bukan Anda saja yang memulainya?
Sumber : https://hellosehat.com/5-manfaat-lari-pagi-untuk-kesehatan/
5 Manfaat Mengejutkan dari Lari Pagi Untuk Kesehatan Anda
4/
5
Oleh
free
