Tanda Kehamilan Setelah Masa Kesuburan Wanita

Ingin cepat hamil?Ketahui terlebih dahulu masa subur anda untuk mempercepat program kehamilan anda. Selain itu ketahui juga tanda kehamilan setelah masa subur wanita. Berikut artikel tanda kehamilan setelah masa subur wanita.


Untuk mempercepat kehamilan anda harus mengetahui terlebih dahulu masa subur dimana sel telur sudah matang dan siap dibuahi. Untuk mengetahuinya anda dapat menggunakan beberapa cara diantaranya adalah siklus haid.Masa subur biasanya 3 hari sebelum hari ke-14 dan 3 hari setelah hari ke-16. Inilah saat dimana sel telur untuk dibuahi.

Masih untuk mengetahui masa subur diantaranya adalah dengan suhu tubuh yang meningkat dari kondisi normalnya dan juga mengalami getah lendir leher rahim yaitu kekentalan lendir yang keluar dari area kewanitaan. Biasanya lendir bersifat kenyal , tidak terputus dan lengket.

Hanya saja tidak semua wanita mengalami ovulasi tiap bulan, dimana sel telur tidak menghasilkan matur atau dikenal dengan istilah haid anovulator.Sedangkan pada saat masa subur wanita mengalami dua proses yaitu hormon naik dimana sel telur melepas folikel yang mengeluarkan hormon dalam penebalan rahim dan juga mengalami perjalanan sel telur yang lebih matang ke tuba falopi kurang lebih 24-48 jam.

Tanda kehamilan dimulai dari proses pembuahan dimana sel telur berhasil dibuahi. Apabila ada sel sperma yang berhasil masuk ke dalam tuba falopi dan membuahi sel telur maka pembuahan akan berlangsung menuju proses pembentukan pada gen.

Kemudian dilanjutkan dengan proses implantasi dimana sel telur dibuahi berjalan dari sel telur ke rahim. Inilah proses implantasi terjadi dimana sel telur akan menempel pada dinding rahim. Sedangkan pada sebagian wanita akan mengalami pendarahan yang dikenal dengan pendarahan implantasi. Inilah sebagai ciri-crri awal kehamilan setelah masa subur. ( Baca juga: Cara Cepat Hamil )

Selanjutnya yang berhubungan dengan hormon kehamilan.Meningkatnya hormon kehamilan yang disebut hCG (Human chorionic gonadotropin) dimana terbentuk ketika awal proses pembuahan.Bahkan akan meningkat cukup tinggi setelah melalui test kehamilan pada minggu pertama dan menstruasi terakhir. Terjadinya proses peningkatan hormon kehamilan akan memcicu terjadi ciri awal kehamilan baik secara fisik dan emosional.
Berikut ini adalah tanda-tanda kehamilan yang harus anda ketahui :

1.Berhentinya Siklus Menstruasi, sangat mudah untuk mendeteksi perubahan siklus menstruasi pada wanita yang memiliki siklus teratur sedangkan bagi yang tidak teratur anda akan kesulitan untuk menentukan awal kehamilan. (Artikel menarik lainnya: Tanda orang hamil)

2.Buah dada bengkak dan lembut, umumnya akan berubah bentuk dan lebih mengisi sebagai tanda mempersiapkan diri untuk memproduksi ASI.

3.Buang Air Kecil yang semakin sering akibat adanya penekanan kandung kemih.

4.Lebih mudah lelah karena adanya penyesuaian diri dengan hormon di dalam tubuh.

5. Morning sickness mual yang terjadi karena hormon HCG yang menyebabkan efek pedih pada lapisan perut dan menimbulkan rasa mual.

6.Perubahan mood dimana wanita mengalami rasa yang sangat bahagia, sedih atau marah dalam waktu yang tidak berlangsung lama.

7.Munculnya bercak darah sebagai tanda adanya implantation bleeding di dalam rahim. Seperti mengalami menstruasi akan tetapi darah sedikit dan tidak lama.

8.Pusing yang disebabkan karena faktor fisik yang dialami oleh ibu hamil muda seperti kelelahan , mual dan tekanan darah yang rendah.

9.Sering meludah karena adanya pengaruh dari hormon estrogen biasanya terjadi dan berlangsung selama trimester pertama.

10. Sensitif pada bau sehingga menghindari beberapa jenis makanan tertentu. Bahkan seringkali menginginkan makanan (ngidam).


Sumber : http://bidanku.com/tanda-kehamilan-setelah-masa-kesuburan-wanita

Tanda Awal Kehamilan Sebelum Telat Haid

Sering ditemukan wanita yang sedang hamil memasuki usia kehamilan 12 minggu keatas. Kondisi ini karena wanita tidak menyadari tanda awal kehamilan. Berikut ini adalah artikel yang membantu anda, tanda awal wanita hamil sebelum telat haid.


Tanda kehamilan dapat membantu anda untuk mengurangi risiko kekurangan nutrisi pada tubuh dan janin selama kehamilan. Bahkan bagi anda yang telah mengetahui tanda kehamilan dapat menjaga aktivitas sehinga terhindar dari risiko keguguran.

Untuk mengetahui tanda kehamilan biasanya wanita menghitung siklus menstruasi padahal siklus menstruasi wanita berbeda-beda. Ada wanita yang teratur menstruasi adapula sebagian wanita yang mengalami menstruasi yang tidak teratur. Selain itu kondisi menstruasi seseorang dipengaruhi oleh kondisi fisik, psikis, hormonal dan lingkungan. (Artikel terkait: tanda tanda hamil muda)

Sehingga telat menstruasi tidak menjadi ukuran utama dalam menentukan kehamilan.Beberapa faktor dibawah ini akan membantu anda untuk mengetahui bahwa anda sedang hamil sebelum mengalami telat haid.

Berikut adalah tanda awal kehamilan yang dapat anda ketahui sebelum telat haid:

1. Suhu Tubuh

Anda dapat mengetahui tanda awal kehamilan sebelum telat haid dari suhu tubuh. Caranya anda dapat mengukur suhu tubuh ketika bangun pagi sebelum beranjak dari tempat tidur.

Wanita yang mengalami pembuahan akam mengalami suhu tubuh yang meningkat dari suhu normal.

Proses yang berlangsung yaitu ketika sebelum pembuahan akan turun dan mengalami lonjakan setelah naik lagi. Suhu tubuh akan terus meningkat hingga 0,4-0,6 derajat dari suhu normal.

2.Nyeri Pada Bagian Perut

Tanda kehamilan selanjutnya adalah kondisi tidak nyaman di area perut bagian bawah. Ketika pembuahan berlangsung beberapa wanita mengalami rasa nyeri dibagian perut bawah. Bahkan disertai dengan rasa sakit pada bagian punggung bawah akan tetapi rasa sakit yang dialami hanya sebentar saja tanpa berlangsung lama.

Rasa sakit pada bagian perut menyerupai rasa sakit ketika sedang mengalami PMS. Sehingga banyak yang tidak dapat membedakan sakit karena PMS atau sebagai tanda kehamilan. (Artikel lainnya: tanda-tanda wanita hamil)

3.Perubahan pada area wanita

Perubahan yang terjadi pada area wanita berupa bibir dari area kewanitaan yang berubah warna. Pada kondisi normal berwarna merah muda sedangkam ketika mengalami ovulasi aan berubah menjadi lebih pucat.

Selain itu keluarnya cairan menyerupai keputihan akan tetapi bukan keputihan melainkan karena cervical mucus yang sangat tipis sehingga mengeluarkan cairan pada saat pembuahan .

4.Mual

Tanda kehamilan selanjutnya yaitu peningkatan hormon estrogen dimana kadar asam lambung yang meningkat dan memicu terjadinya rasa mual.Selain itu faktor HCG yang dihasilkan plasenta di awal kehamilan yang menyebabkan rasa mual dan mereda dengan sendirinya ketika usia kehamilan semakin bertambah .

Perubahan selanjutnya adalah perubahan metabolisme glikogen hati dimana kehamilan dapat menyebabkan metabolisme glikogen memicu terjadinya mual. Bahkan mual pada ibu hamil di usia kehamilan muda dipicu juga karena faktor psikologis.

Tanda kehamilan sebelum datang haid sangat penting untuk diketahui oleh wanita sebagai awal dalam menjaga keseahatan ibu dan janin.Apalagi pada saat awal kehamilan organ-organ penting janin sudah mulai terbentuk sehingga asupan asam folat sangat penting .

Bagi anda yang ingin memastikan kehamilan anda , konsultasikan dengan dokter kandungan atau bidan sehingga dapat membantu dalam mengetahui kehamilan anda lebih spesifik. Test kehamilan yang dapat dilakukan berupa testpack atau test urin, test USG dan serangkaian test lainnya untuk mengetahui pertumbuahan dan usia kehamilan lebih tepat.


Sumber : http://bidanku.com/tanda-awal-kehamilan-sebelum-telat-haid

Cara Mengetahui Tanda Kehamilan Tanpa Test Pack

Tanda kehamilan dapat diketahui meskipun tanpa menggunakan testpack , bagaimana caranya?Inilah artikelnya untuk anda.


Umumnya pasangan suami isteri menggunakan testpack untuk mengetahui tanda kehamilan sejak dini. Padahal tanda-tanda kehamilan dapat diketahui dengan perubahan fisik ataupun psikologi wanita hamil di minggu pertama kehamilan.

Perubahan wanita sebelum hamil biasanya diketahui dengan berhentinya siklus menstruasi. Padahal hormon kehamilan sudah mulai berfungsi dan berpengaruh pada tubuh wanita sebelum menstruasi di bulan selanjutnya.

Inilah yang dapat menjadi pertanda kehamilan tanpa menggunakan testpack/ test kehamilan :

1. Sering Kelelahan

Anda seringkali merasakan kelelahan dengan aktivitas sehari-hari? Bahkan anda merasa nafas menjadi pendek ? Ini dapat menjadi pertanda kehamilan, meskipun bukan sebuah tanda pasti kehamilan, melainkan kondisi ini dapat dipengaruhi oleh kondisi kesehatan anda yang terganggu.

Hanya saja janin yang sedang tumbuh membutuhkan oksigen yang lebih banyak sehingga membuat oksigen anda berkurang bahkan kondisi ini akan berlangsung sepanjang kehamilan. Sedangkan bagi anda yang sering kelelahan penyebab utamanya adalah peningkatan hormon. Kondisi kelelahan akan dialami hingga trimester pertama kehamilan.

2. Merasa mual dan muntah

Mual dan muntah dapat menjadi pertanda kehamilan apabila anda mengalaminya secara rutin. Anda mengalami mual dan muntah setiap pagi dan malam hari setiap hari berturut-turut, disertai dengan merasakan mual ketika mencium bau makanan tertentu.

Sedangkan untuk mual dan muntah yang disebabkan oleh maag, biasanya terjadi sewaktu-waktu saja. Bahkan mual dan muntah yang dialami bukan dipicu karena makanan melainkan datang tiba-tiba begitu saja. Bahkan mual dan muntah tanda kehamilan tidak dapat disembuhkan dengan menggunakan obat maag.

3. Kembung,Sembelit Hingga Kram Perut

Kondisi lainnya yang diduga sebagai tanda kehamilan adalah wanita mengalami perut kembung yang lebih sering dari biasanya. Perut kembung yang dialami oleh wanita hamil bukan dipicu karena makanan akan tetapi karena hormon progesteron yang diproduksi selama kehamilan.

Sistem pencernaan yang semakin melambat akan berakibat pada kesulitan buang air besar sehingga memicu wanita mengalami sembelit. Bahkan wanita seringkali mengeluhkan rasa sakit diperut seperti mengalami PMS. Memang sangat sulit dipastikan sedang PMS sebagai kram perut atau pertanda rahim sedang melebar yang mempersiapkan tempat pertumbuhan janin. (Artikel lainnya: tanda-tanda hamil muda)

4.Perubahan Mood dan Penciuman yang Sensitif

Anda tiba-tiba tidak menyukai bau makanan tertentu atau bau parfum tertentu? Ini juga seringkali dijadikan dugaan bahwa anda sedang hamil. Tanda kehailan berikutnya memang berhubungan dengan perubahan yang lebih sensitif baik dari indera penciuman ataupun perubahan mood.

Terlebih bagi anda yang mengalami perubahan emosi secara drastis. Anda tiba-tiba merasakan sedih, marah ataupun gembira yang tanpa diketahui penyebabnya. Kondisi ini disebabkan karena perubahan hormon di dalam tubuh yang sedang beradaptasi dengan perubahan hormon kehamilan.

5. Nafsu Makan Berkurang dan Ngidam

Tanda kehamilan yang paling umum dan dikenal oleh masyarakat adalah ngidam. Padahal ngidam dapat juga terjadi ketika anda PMS. Hanya saja ngidam pada saat hamil seringkali berhubungan dengan buah yang rasanya asam,seperti mangga muda, jeruk dan lainnya.

Sedangkan untuk berkurangnya nafsu makan pada wanita hamil muda disebabkan karena mual dan juga penciuman yang lebih sensitif. Dalam mengatasinya, anda harus tetap makan dalam porsi yang kecil dan juga lebih sering.

Itulah tanda-tanda kehamilan tanpa menggunkan testpack, anda dapat mengetahui perubahan emosi, perubahan fisik ketika memasuki kehamilan d I minggu pertama kehamilan.


Sumber : http://bidanku.com/cara-mengetahui-tanda-kehamilan-tanpa-test-pack

Tanda-Tanda Kehamilan Dua Minggu

Seperti apakah tanda yang dialami oleh ibu hamil ketika memasuki usia kehamilan dua minggu?Inilah tanda-tanda yang dapat anda ketahui di kehamilan dua minggu.


Pada kehamilan dua minggu wanita mulai dapat dideteksi dengan gejala yang umum dialami oleh ibu hamil muda. Tanda-tanda kehamilan ini dipengaruhi oleh perubahan hormon yang terjadi selama kehamilan.Meskipun tanda kehamilan yang dialami tidak selamanya akurat 100% tetap harus dilakukan test kehamilan.

Pada umumnya pada kehamilan satu minggu hingga dua minggu hanya berupa bakal janin dimana tubuh mempersiapkan dalam berovulasi yang berakhir pada masa konsepsi.Masa konsepsi akan berlangsung ketika usia kehamilan dua minggu. Bagi anda yang ingin lebih jelas dapat mengenai tanda kehamilan yang terjadi pada usia dua minggu.

Pada saat usia kehamilan dua minggu konsepsi belum terjadi di dalam tubuh hanya saja tubuh sudah mempersiapkan diri untuk janin. Proses yang terjadi dimulai pada minggu pertama kehamilan dimana perubahan hormon di dalam tubuh terjadi berlangsung pada minggu kedua kehamilan uterus akan semakin berkembang dan menebal untuk memberi makan janin.

Selanjutnya secara fisik di kehamilan usia dua minggu tubuh akan mengeluarkan telur hingga mamsuk ke tuba falopi. Berfungsinya hormon kehamilan akan menyebabkan suhu tubuh meningkat. Bahkan anda dapat mengukur suhu tubuh menggunakan termometer suhu badan basal untuk mengetahui kondisi suhu tubuh anda saat proses ini berlangsung.

Berikut ini adalah beberapa tanda yang akan membantu dalam mengetahui kehamilan di usia dua minggu :

1. Adanya Bercak Darah

Pada usia kehamilan dua minggu salah satu munculnya tanda kehamilan adalah dengan adanya bercak darah. Bercak flek darah diantara 8-10 setelah ovulasi.

Kondisinya bercak darah karena adanya implantasi janin yang menempel di embrio dan seringkali diartikan oleh wanita sebagai pertanda menstruasi.Ditambah dengan kondisi ibu mengalami kram perut seperti sedang mengalami PMS. Padahal kondisi ini adalah adaptasi tubuh terhadap perubahan hormon kehamilan.

2.Morning Sickness

Di usia kehamilan muda wanita seringkali mengalami morning sickness. Kondisi ini ditandai dengan adanya mual dan muntah pada 50 persen wanita. Morning sickness terjadi pada pagi atau malam hari.Peningkatan hormon secara tiba-tiba inilah yang memicu wanita hamil muda mengalami mual dan muntah. Hormon ini dinamakan (Human Chorionic Gonadotrophin) yang terdapat pada saluran kencing. Inilah yang menyebabkan test kehamilan menggunakan sampel air seni.

3.Frekuensi Buang Air Kecil yang Meningkat

Pada saat hamil, frekuensi buang air kecil akan meningkat karena adanya perubahan pada rahim wanita. Begitupula dengan tanda kehamilan di minggu ke dua tekanan kandung kemih yang menyebabkan sirkulasi darah meningkat akan mengakibatkan kandung kemih cepat-cepat terisi oleh urin. Mengatasi kondisi ini sebaiknya dibarengi dengan konsumsi minum air putih yang cukup sehingga tubuh masih tetap terhidarasi.

4.Terjadi Perubahan Ukuran Buah Dada

Perubahan yang dapat dirasakan oleh wanita adalah mengalami perubahan ukuran payudara yang disebabkan karena kehamilan di usia dua minggu. Perubahan pada ukuran buah dada ini karena tubuh mempersiapkan diri untuk proses menyusui. Perubahan bentuk yang lebih besar dari umumnya karena produksi air susu bahkan sebagian wanita mengira bahwa kondisi ini adalah kondisi PMS, yang umum terjadi menjelang menstruasi.

Itulah tanda-tanda kehamilan di minggu kedua kehamilan yang dapat anda cermati, bahkan bagi anda yang ingin memastikan usia kehamilan dapat dilakukan pemeriksaan USG untuk mengetahui janin di usia kehamilan 2 minggu.


Sumber : http://bidanku.com/tanda-tanda-kehamilan-dua-minggu

Keputihan, Tanda Awal Kehamilan ?

Perubahan suasana hati yang dialami oleh ibu hamil akan memicu terjadinya keputihan. Seperti apa tanda keputihan di awal kehamilan, bahayakah untuk kesehatan ?


Perubahan yang dialami oleh ibu hamil baik secara fisik maupun hormonal akan memicu terjadinya perubahan.Salah satunya terjadi perubahan wujud hormonal yaitu aliran darah pada area kewanitaaan yang semakin deras sehingga berakibat cairan vagina meningkat .

Meskipun keputihan sangat lazim dialami oleh ibu hamil yang dikenal dengan istilah leucorrhea, keputihan ini bukan merupakan tanda bahaya yang harus diwaspadai selama kehamilan. Ibu hamil ketika memasuki masa persalian dan menjelang proses melahirkan akan mengalami kondisi ini.

Keputihan yang dialami oleh wanita di awal kehamilan disebabkan karena kelembapan vagina yang semakin meningkat.Kondisi ini karena adanya perubahan hormon estrogen yang terjadi di awal kehamilan dan di trimester akhir menjelang persalinan.

Kali ini kami akan memberitahu perbedaan keputihan sebagai tanda awal kehamilan atau sebagai gangguan kesehatan yang dialami wanita diawal kehamilan .

Berikut perbedaannya yang dapat anda amati ketika mengalami keputihan di awal kehamilan :

1.Berupa Cairan Putih dan Tidak Berbau

Ketika anda mengalami keputihan sebagai tanda-tanda kehamilan. Hal yang umum terjadi adalah perubahan hormonal yang dialami oleh tubuh. Keputihan berwarma putih dan tidak mengeluarkan bau, merupakan salah satu tanda keputihan yang wajar terjadi .

Keputihan yang terjadi juga tidak menyebabkan gatal atau iritasi.Kebanyakan wanita mengalami kepuutihan pada awal kehamilan dan meningkat pada usia kehamilan akhir. Keputihan ini berfungsi untuk menghindari area kewanitaan menjadi kering yang memicu sensasi kebakar dan gatal .

2.Berupa Cairan Putih Keabu-abuan

Hati-hati dengan keputihan ini, adanya sekresi hormon yang akan menyebabkan kelebihan bakteri di area kewanitaan. Kondisi ini akan menganggu keseimbangan normal bakteri yang menimbulkan infeksi yang dikenal dengan istilah vaginosis bakteri .

Keputihan ini ditandai dengan warna keabu-abuan dan keluar saat buang air kecil dan juga memicu gatal di area kewanitaan. Segera konsultasikan dengan dokter sehingga mendapatkan penanganan dan bakteri tidak masuk ke dalam saluran kelahiran dan rumah janin .

3.Cairan Putih Kekuningan

Selanjutnya adalah cairan putih kekuningan yang dialami adalah salah satu indikasi bahwa area kewanitaan telah ditumbuhi jamur. Terlebih ketika sedang hamil adanya produksi estrogen dan progesteron yang meningkat sehingga jamur semakin menetap.

Munculnya jamur yang semakin berkembang akan memunculkan cairan kekuningan , sedangkan bagi wanita yang mengalaminya rasa sakit dan pembengkakan pada area kewanitaan .

Untuk itu bagi anda yang merasakan kondisi ini semakin parah karena mengalami pembengkakan pada sekitar labia dan sensasi terbakar pada saat buang air kecil segera konsultasikan dengan dokter .

4.Cairan Keputihan Berbusa dan Berwarna

Terakhir adalah pada wanita hamil muda yang mengalami keputihan dengan ciri berbusa ,bau busuk , dan berwarna kuning kehijauan. Kondisi ini dipicu karena parasit Trichomonas vaginalis. Kondisi ini ditilarkan secara seksual. Segera konsultasikan dengan dokter sehingga tidak menganggu kenyamanan selama kehamilan .

Sehingga dapat disimpulkan bahwa keputihan dapat dikatakan sebagai tanda kehamilan yang sehat ketika anda mengalami keputihan yang bening, tidak berbau, tidak menimbulkan gatal , sensasi panas seperti terbakar di area kewanitaan. Bagi anda yang mengalami keputihan selain dari cirri-ciri tersebut sebaiknya diperiksakan/konsultasikan kepada dokter dikhawatirkan akan menganggu kesehatan anda selama kehamilan berlangsung.


Sumber : http://bidanku.com/keputihan-tanda-awal-kehamilan

Tips Melakukan Stimulasi Menyenangkan Sesuai Usia Janin

Pentingnya memberikan stimulasi pada janin anda sehingga mampu meningkatkan sel-sel otak pada janin, dengan banyaknya sel otak yang terbentuk maka semakin luas pula jaringan otak pada janin anda. Dengan ukuran dan perkembangan otak yang optimal akan menentukan kecerdasan anak anda di masa yang akan datang, selain itu secara psikologis stimulasi yang dilakukan pada janin akan membuat ikatan batin yang kuat antara ibu dan janin. Sebelum anda memberikan stimulasi pada janin anda sebaiknya anda pahami usia janin atau kehamilannya sehingga pada masing masing usia memiliki perbedaan stimulasi.


Berikut adalah tips melakukan stimulasi dengan cara yang menyenangkan dapat dilakukan oleh ibu dan ayah sesuai dengan usia janin anda :

1.    Pada Usia janin 1-4 minggu

Pada minggu pertama kehamilan sebaiknya melakukan stimulasi gizi sehingga memberikan asupan yang baik pada janin. Anda dapat memperhatikan pola makan yang sehat dengan mengkonsumsi makanan seimbang dan memperhatikan asupan vitamin selama kehamilan.

2.    Pada Usia janin 9-12 minggu

Usia ini bayi telah memiliki reflek terhadap sentuhan sehingga apabila perut ditekan janin akan memberikan respon melakukan gerakan. Hal ini terkait dengan refleks terhadap sentuhan yang sering kali disarankan pada ibu hamil untuk mengusap lembut perut sambil mengajak janin berbicara dengan ikatan emosi yang positif.

3.    Pada Usia janin 13-16 minggu

Pada usia ini indra pendengaran janin sudah berfungsi sehingga seringlah mengajak janin untuk berbicara, anda dapat melibatkan peran ayah dengan mengungkapkan hal yang positif dan menyenangkan. Ibu dan ayah dapat memberikan stimulasi dengan cerita kurang lebih 10 menit sehingga janin akan belajar menyimak.

4.    Pada Usia janin 17-20 minggu

Anda dapat mendengarkan musik klasik kepada bayi anda, penelitian menemukan bahwa seringkali bayi yang diberikan alunan musik klasik akan menjadi tenang dan lebih mudah berkonsentrasi. Selain itu bayi anda akan mudah merespons ketika diputarkan musik. Atur jadwal dalam pemberian musik klasik pada janin anda sehingga janin akan menikmati alunan musik dan menstimulasinya secara optimal.

5.    Pada Usia janin 21-24 minggu

Pertama-tama anda dapat duduk dengan rileks kemudian arahkan senter ke perut ibu setelah itu gerakan cahaya dari senter ke kiri dan ke kanan, bayi anda akan bereaksi dengan melakukan tendangan dan pukulan ketika mendapati cahaya tersebut.

6.    Pada Usia janin 25-28 minggu

Anda dapat memberikan stimulasi dengan memberikan suara, cahaya dan sentuhan, ajaklah bayi anda berkomunikasi sehingga merasakan sentuhan orang tua sekaligus mendengarkan musik yang membuatnya rileks. Lakukan secara teratur, seperti menjadwalkan dua kali dalam sehari dan masing masing dilakukan selama 30 menit.

7.    Pada Usia janin 33-36 minggu

Pada bulan kesembilan ini janin sangat merespon suara yang berasal dari rahim, ungkapkan kata kata yang postif, menenangkan dan membuat anda dan keluarnya sedia menunggu kehadirannya. Dengan begitu dapat membuat anda rileks dalam persalinan.


Sumber : http://bidanku.com/tips-melakukan-stimulasi-menyenangkan-sesuai-usia-janin

Manfaat Menjaga Jarak Kehamilan Bagi Ibu dan Anak

Kini anak pertama anda telah memasuki usia satu tahun, tak heran jika anda menginginkan kehadiran anak kedua dalam jarak yang dekat dengan anak pertama, diharapkan kehadiran anak kedua dapat menjalin hubungan dekat dengan anak pertama anda. Namun sebenarnya jarak antara anak pertama dengan kedua yang terlalu dekat tidak disarankan dikarenakan akan berpengaruh pada fisik dan psikologi anak dan ibu.


Jarak kehamilan yang dianjurkan pada ibu hamil yang ideal dihitung dari sejak ibu persalinan hingga akan memasuki masa hamil selanjutnya yaitu 2-5 tahun. Hal ini didasarkan karena beberapa pertimbangan yang akan berpengaruh pada ibu dan anak. Apalagi bagi anda yang mengalami operasi caesar pada persalinan sebelumnya, pemulihan pasca operasi sangat penting untuk diperhatikan. Selain itu jarak kehamilan yang terlalu dekat akan menimbulkan resiko masalah pada janin yang dikandung.

Berikut adalah manfaat menjaga jarak kehamilan yang ideal bagi ibu dan anak :

1.    Pemulihan Persalinan bagi Kesehatan Ibu

Dengan minimal waktu dua tahun memungkinkan ibu melakukan persiapan kehamilan. Dalam mempersiapkan kehamilan selanjutnya ibu harus mempersiapkan kesehatan yang sempat mengalami penurunan setelah merawat bayi sebelumnya, selain itu ibu harus mengalami beberapa pemulihan khusus seperti pada ibu hamil yang melakukan operasi caesar sebelumnya sebaiknya berkonsultasi pada dokter ketika akan memasuki kehamilan selanjutnya. Tak kalah penting dalam mengontrol kesehatan ibu hamil yang beresiko di kehamilan seperti hipertensi, diabetes dll.

2.    Menjaga Kesehatan Bayi

Menjaga jarak kehamilan ideal (2-5 tahun) akan membuat potensi yang baik untuk kehamilan selanjutnya salah satunya adalah menghindari anak lahir dengan berat badan yang rendah dan juga menghindari kelainan pada janin. Selain itu dua tahun memungkinkan untuk mempersiapkan air susu ibu. Dengan persiapan asi maka akan berpengaruh positif bagi kesehatan dan kecerdasan, sedangkan bagi anda yang merencanakan kehamilan terlalu dekat maka akan berdampak pada kurangnya nutrisi dari asi pada anak pertama atau anak selanjutnya.

3.    Menghindari Resiko Nutritional Deficiencies

Dengan merencanakan kehamilan pada jarak yang ideal maka akan mengurangi resiko nutritional deficiencies atau kurang gizi terutama kekurangan zat besi. Hal ini akan membantu anda dalam mengurangi resiko anemia akut (severa anemia) yang akan terjadi pada kehamilan dan meningkatkan resiko stress pada saat hamil , bahkan hal ini akan beresiko terjadinya sistem kardiovaskular pada saat menjelang persalinan. Hal ini dapat pula disebabkan karena kondisi ibu yang merencanakan kehamilan terlalu cepat belum pulih dari kondisi sebelumnya sehingga belum dapat maksimal dalam pembentukan cadangan makanan bagi janin dan sendirinya.

4.    Manfaat dalam Menjaga Hubungan antara Anak dan Ibu

Perhitungan yang tidak kalah penting dalam mempersiapkan jarak kehamilan yang ideal adalah faktor psikologis anak dan orang tua. Secara umum apabila merencanakan kehamilan pada usia yang ideal maka akan mudah dimengerti dan juga mudah untuk menerima adik barunya dikarenakan telah cukup mendapatkan perhatian dan kasih sayang sebelumnya.

Dengan demikian penting sekiranya untuk mempertimbangkan jarak kehamilan dalam merencanakan kehamilan selanjutnya agar aman setelah melahirkan. Rentan waktu akan memberikan persiapan dalam finansial dan dukungan mental dari anak sebelumnya sampai pada psikis ibu dalam memasuki kehamilan selanjutnya.


Sumber : http://bidanku.com/manfaat-menjaga-jarak-kehamilan-bagi-ibu-dan-anak